ZONA DUNIA MUDA - Semua wanita pasti senang jika berhasil mencapai orgasme ketika bercinta. Namun, bagaimana jika orgasme yang dialami dianggap terlalu cepat? Apakah seperti halnya pria yang bisa mengalami ejakulasi dini?
"Pada wanita tidak dikenal ejakulasi dini (ED). Jika istri terkesan cepat orgasme sedangkan suami lama mencapai orgasme dan ejakulasi, maka foreplay secara manual dan oral harus lebih dominan dilakukan oleh istri pada zona-zona erotik tubuh suami. Jelasnya, foreplay pada suami harus lebih lama, ketimbang foreplay pada istri," tegas pengamat kesehatan seksual dr Andri Wanananda MS.
Agen Bola Terpercaya - Kepada detikHealth beberapa waktu lalu, dr Andri menambahkan ketika istri dianggap terlalu cepat orgasme, patut pula dicermati kemungkinan si suami yang mengalami orgasme terhambat (delayed orgasm), sementara istri mengalami orgasme yang normal.
Selain itu, dr Andri menekankan bahwa pada pria, sudah ada bukti ilmiah jika ejakulasi dini berkaitan dengan kebiasaan masturbasi. Sedangkan pada wanita, menurut dr Andri belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan hubungan cepatnya orgasme pada wanita dengan kebiasaannya melakukan masturbasi.
Agen Bola EURO 2016 - Di tahun 2011, Serafim Carvalho dari Hospital Magalhaes Lemos di Porto, Portugal melakukan survei terhadap 510 wanita usia 18-45 tahun. Diketahui, 40 persen dari mereka mengalami orgasme terlalu cepat setidaknya satu kali, 14 persen melaporkan sering mengalami cepat orgasme, dan 3 persen melaporkan mengalami orgasme terlalu cepat di tahap kronis.
Dalam laporannya di Journal Sexologie, Carvalho menuturkan dalam satu kasus ekstrem, wanita bisa benar-benar mengontrol kemampuannya berorgasme. Namun, di sisi lain ada pula wanita yang tidak memiliki kontrol sama sekali terhadap orgasme yang mereka alami. Akibatnya, timbul rasa tidak nyaman bagi ia dan pasangannya.
"Bahkan, beberapa wanita ada yang menuturkan ketika mereka orgasme terlalu cepat, rasanya sama seperti ketika pria mengalami ejakulasi dini, di mana wanita merasa ia tidak mumpuni secara seksual dan telah gagal," tutur Carvalho.
0 comments :
Post a Comment