Cowok Zaman Sekarang Spermanya Semakin Sedikit


Zona Dunia Muda - Makin thn pasangan yg mencari pertolongan klinik kesuburan buat sanggup punyai anak makin tidak sedikit. Masalahnya nyata-nyatanya tidak cuma terhadap perempuan, sebab jumlah sperma cowok era saat ini memang lah makin menyusut di bandingkan dahulu.

Utk membuahkan keturunan yg sehat, pasti saja dibutuhkan sperma dan sel telur yg sehat. Tapi nyata-nyatanya, semakin tidak sedikit pasangan menikah yg kesusahan meraih keturunan dengan cara normal dan membutuhkan pertolongan klinik kesuburan. Artinya, di era saat ini semakin tidak sedikit saja masalah reproduksi yg berlangsung, baik kepada cowok dan perempuan.

Agen Bola Terpercaya - Klinik Morula IVF Jakarta contohnya, kepada th 2005-2006 klinik kesuburan ini cuma melayani 50 sampai 60 pasien per thn. Tapi di thn 2012 saja, klinik ini telah melayani lebih dari 600 pasien.

"Dulu aku masihlah slow, pasien paling 50 per thn. Saat Ini di 2012, tahunnya belum habis namun kita telah melayani 600 pasien. 5 hingga 7 pasien sehari itu telah biasa," terang Dr Ivan Sini, MD, FRANZCOG, GDRM, SpOG, CEO Morula IVF Indonesia, dalam program temu fasilitas di RS Umi Jakarta, seperti ditulis (1/11/2012).

Menurut Dr Ivan, ada tidak sedikit hal yg menyebabkan pasangan kesusahan memperoleh keturunan. Terhadap perempuan antara lain adanya endometriosis (kista), saluran telur tersumbat dan infeksi radang panggul.

"Kalau kepada laki laki, jumlah dan mutu spermanya benar-benar menyusut. 6 % pasien yg datang ke aku bahkan mengalami Azoospermia (sperma nol), menjadi maninya ada namun ga ada sperma," terang dokter kelahiran Jakarta, 9 Mei 1972.

Agen Casino Terpercaya - Dr Ivan menjelaskan, jumlah sperma pria-pria era waktu ini memang lah telah jauh menyusut di bandingkan lalu. Beliau pula menyatakan telah berlangsung keadaan 'Declining Male Syndrome', yg dapat menciptakan laki-laki jadi kaum minoritas.

Berdasarkan penelitian yg dilakukan kepada thn 30-an, 50-an, 70-an dan 2000 yg dipublikasikan dalam jurnal Lancet, serta terlihat pola penurunan jumlah dan mutu sperma. Bahkan Tubuh Kesehatan Dunia (WHO) telah mengubah standar normal buat jumlah sperma laki-laki.

"Pada thn 1999, WHO menetapkan laki laki normal bila jumlah spermanya 20 juta/cc. Di th 2010, 15 juta sperma/cc mani telah dianggap normal. 20 th lagi, 5 juta sperma/cc mungkin telah dianggap normal," ucap Dr Ivan.

Pengurangan jumlah dan mutu sperma ini erat hubungannya gaya dan mutu hidup. Nikotin kepada rokok, polusi, tingkat stres yg tinggi, alkohol yakni salah satu perihal mutlak yg sanggup merusak sperma.

Supaya sperma masihlah sehat, Dr Ivan menyarankan biar cowok teratur laksanakan olahraga, perbanyak makan sayur dan buah, sertahindari rokok dan alkohol. ( Agen Judi Terbaik )
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 comments :

Post a Comment